MbahOto.com– Di dunia balapan Road Racing ada sebuah hukuman mundur posisi pada saat balapan berlangsung. Biasanya hukuman ini diberikan kepada pembalap yang melakukan overtake pada saat bendera kuning, atau menikung di luar track (Off Track). Hal ini juga sudah diterapkan di MotoGp sejak lama. Nah, pada musim 2019 ini ada sebuah sistem hukuman baru bagi pembalap, yaitu Sistem Penalty Lane atau Long Lap Penalty. Awalnya sistem hukuman dirancang sebagai pengganti hukuman mundur posisi pada saat balapan. Namun, kini telah diputuskan untuk menambah daftar hukuman bagi pembalap.
Penalty Lane atau Long Lap Penalty adalah satu daerah track dimana pembalap bersalah harus melewati daerah tersebut. Pembalap yang melewati Penalty Lane tersebut dipastikan akan kehilangan waktu karena jalurnya agak sedikit lebih panjang. Kehilangan sekitar 2-3 detik menurut Valentino Rossi, seperti dilansir dari Motorsport. Dan hukuman tersebut akan diinformasikan ke pembalap melalui dashboard.
Kelebihan sistem Penalty Lane ini pembalap bisa melakukan speeding secara normal sesuai karakter tikungan di jalur tersebut. Tanpa harus mengorbankan power motor karena mereka harus mundur posisi, apalagi ketikan lagi On Fire, kan gak asik.
Direktur Olahraga MotoGP, Carlos Ezpeleta mengatakan “Kami ingin Long Lap Penalty berlaku untuk semua sirkuit di kalender. Namun jika ada satu di mana keterbatasan trek membuatnya tidak mungkin, maka tidak akan membatalkan aturan untuk sisanya”. Menurut Loris Capirossi ada sekitar 3 track yang sepertinya agak sulit menerapkan sistem hukuman ini. Tapi Capirossi tidak menyebutkan apa saja Track itu.
Last, para pembalap menyambut positif sistem hukuman ini. Kemungkinan akan mulai diterapkan pada seri perdana MotoGp di Losail, Qatar. Bagaimana menurut anda?